Jumlah kunjungan Kerajaan Barat ditetapkan pada saat pemerintahan Raja mulai menurun, sekitar tahun 980 Masihi. Memilih perdamaian di atas kemakmuran, Raja kita yang dulu kuat mula menawarkan emas dan tanah musuh kita untuk meletakkan kapak mereka. Tetapi kedamaian adalah urusan sulit. Ketika kemiskinan merebak, banyak orang kehilangan kepercayaan terhadap kemampuannya untuk memimpin dan menuntut kemerdekaan dari mahkota. Sejak mendapat pertolongan di pengadilannya, masa depan kita juga menjadi tidak menentu. Sebagai jumlah nilai, kita mesti bijak dan tegas. Kesetiaan harus ditegakkan, tetapi mendapatkan kebaikan di kalangan rakyat harus menjadi keutamaan kita, sekiranya terjadi peralihan kuasa secara tiba-tiba. Tujuan Viscounts dari Kerajaan Barat adalah menjadi pemain dengan mata kemenangan terbanyak (VP) pada akhir permainan. Poin diperoleh dengan membina bangunan, menulis manuskrip, bekerja di istana dan memperoleh karya untuk tanah baru. Pemain bermula dengan segelintir penduduk bandar, tetapi harus segera mencari bakat yang lebih sesuai untuk memajukan usaha mereka. Setiap giliran mereka akan berkeliling kerajaan, ingin meningkatkan pengaruh mereka di antara berbagai bidang masyarakat